IKaeN.id, JAKARTA – PT Pos Indonesia (Persero) kembali membuktikan keandalannya dalam mendistribusikan bantuan negara. Hingga Senin (29/12/2025), realisasi penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Kesejahteraan Sosial (Kesra) secara nasional telah menembus angka 90 persen, dengan total 12.589.581 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang telah menerima haknya.
Capaian ini tidak hanya mencerminkan kecepatan, tetapi juga ketangguhan jaringan distribusi PT Pos Indonesia dalam menjangkau seluruh wilayah, termasuk area-area strategis di Pulau Sumatera yang sempat menjadi sorotan.
“Salah satu sorotan utama dalam periode penyaluran kali ini adalah tingginya angka realisasi di Pulau Sumatera. Meskipun terdapat catatan mengenai 111 ribu KPM yang berada di wilayah terdampak bencana di pulau ini, PT Pos Indonesia berhasil memastikan proses penyaluran dana tetap berjalan dengan performa prima,” ujar Vice President Penyaluran Dana PT Pos Indonesia (Persero), Andi Rosa Moh Ramdan, dalam keterangan tertulis yang diterima IKaeN.id, Senin (29/12/2025).
Disebutkan Andi Rosa, Aceh mencatatkan angka realisasi yang sangat impresif sebesar 91%, setara dengan rata-rata kinerja provinsi di Pulau Jawa. Capaian positif serupa juga diikuti oleh provinsi tetangga lainnya seperti Sumatera Barat sebesar 89 persen, Lampung 88 persen, Sumatera Selatan 86 persen dan Sumatera Utara 86 persen.
Data ini menegaskan bahwa kondisi lapangan di wilayah bencana tidak menyurutkan kinerja penyaluran. PT Pos Indonesia berhasil menjaga konsistensi layanan sehingga masyarakat di wilayah tersebut tetap dapat menerima bantuan tepat waktu.
Kemudian untuk di skala nasional, lanjutnya, apresiasi tertinggi layak diberikan kepada Provinsi Papua Pegunungan. Wilayah ini berhasil menyapu bersih target penyaluran dengan angka sempurna 100 persen (264.635 KPM).
“Lumbung suara penerima bantuan di Pulau Jawa juga menunjukkan stabilitas tinggi, di mana Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur kompak menjaga realisasi di atas 91% hingga 92%,” bebernya.
Melengkapi kesuksesan realisasi reguler, mulai Senin (29/12/2025), sebut Andi Rosa Moh Ramdan, PT Pos Indonesia memulai penyaluran untuk kuota tambahan.
“Sebanyak 3,2 Juta KPM data tambahan yang telah melalui proses Standing Instruction (SI) mulai dicairkan serentak pada Senin, 29 Desember 2025. Penambahan ini merupakan langkah strategis pemerintah bersama PT Pos untuk memperluas jaring pengaman sosial dan menjaga daya beli masyarakat di penghujung tahun,” pungkasnya. (AF)





