IKaeN.id, TANJUNG SELOR – Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum., mengimbau kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat agar bersama-sama menjaga kondusifitas Bumi Benuanta.
Imbauan itu Gubernur sampaikan terkait kondisi dalam beberapa hari terakhir di berbagai daerah di Indonesia saat memimpin apel pagi gabungan di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltara dan melalui awak media usai apel di Lapang Agathis, Tanjung Selor, Senin (1/9/2025).
“Saya mengimbau kepada seluruh ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara untuk lebih bijak dalam menyikapi informasi dan tidak mudah terpengaruh hoaks,” ujar Gubernur Kaltara, Zainal A. Paliwang dalam apel pagi kepada para ASN.
Gubernur juga meminta untuk tidak memberikan komentar terhadap hal-hal yang tidak diketahui kebenarannya, tidak memosting ataupun menyebarkan informasi dari teman atau pihak lain yang tidak jelas sumber informasinya.
“Kepada seluruh ASN agar lebih berhati-hati, lebih bijak, dan menjaga lisan maupun tindakan di media sosial. Mari kita bersama-sama menjaga suasana tetap kondusif,” ajak Gubernur.
Usai memimpin apel pagi, kepada awak media, Zainal mengungkapkan bahwa hingga saat ini Kaltara kondusif. “Alhamdulillah sampai saat ini suasana masih kondusif untuk Kalimantan Utara. Kita berharap situasi ini terus kita jaga. Jangan kita terpancing dengan isu-isu yang tidak benar,” katanya.
Ia juga mengimbau agar jangan terprovokasi dan berharap seluruh masyarakat Kaltara menjaga kondusifitas di wilayah masing-masing. Gubernur juga bersyukur bahwa kegiatan-kegiatan unjuk rasa di Kaltara berjalan kondusif.
“Untuk menyampaikan aspirasi sudah diatur. Ada aturannya. Tetapi tidak boleh sampai merusak fasilitas-fasilitas yang sudah kita bangun,” katanya.
“Kita membangun (fasilitas umum) ini dengan uang rakyat. Kita membangun dari uang masyarakat. Jangan kita rusak yang sudah kita bangun. Kalau perlu kita menambah lagi bangunan-bangunan yang belum tersedia,” imbuhnya.
Untuk itu, Gubernur mengajak kepada seluruh ormas-ormas dan masyarakat untuk bersama-sama menjaga kondusifitas Kaltara.
“Mari kita bersama bergandengan tangan untuk tidak terprovokasi dengan hal-hal yang dapat memicu ketidakamanan dan ketidaknyamanan di Kalimantan Utara,” pesannya mengajak. (AF)
