IKaeN.id, TANJUNG SELOR – Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara), Irjen Pol. Hary Sudwijanto, S.I.K., M.Si., menghadiri acara Rembuk dan Suroan Warga Jawa se-Kabupaten Bulungan, Sabtu malam, (26/7/2025), di Kantor Bupati Bulungan.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Bupati Bulungan, Syarwani, S.Pd., M.Si., Ketua DPRD Bulungan, H. Riyanto, unsur Forkopimda Bulungan, Ketua Forum Komunikasi Keluarga Jawa (FKKJ) Bulungan drg. H. Imam Sujono, serta para tokoh masyarakat dan tokoh lintas etnis di Kabupaten Bulungan.
Acara yang dikemas dalam suasana kekeluargaan dan kebudayaan ini menjadi wadah silaturahmi sekaligus konsolidasi warga Jawa untuk memperkuat peran dalam pembangunan daerah serta menjaga kerukunan antar masyarakat.
Puncak acara ditandai dengan pemotongan tumpeng secara simbolis oleh Ketua FKKJ, yang kemudian diserahkan kepada Kapolda Kaltara selaku Penasihat FKKJ, disaksikan oleh jajaran Forkopimda dan para tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, Kapolda Kaltara, Irjen Pol. Hary Sudwijanto menyampaikan ucapan terima kasih atas undangan yang diberikan oleh Ketua FKKJ, serta mengapresiasi terselenggaranya acara tersebut. Ia juga menyampaikan penghargaan atas kontribusi nyata warga Jawa dalam menjaga kondusifitas wilayah.
“Saya menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan dan pengukuhan pengurus warga Jawa se-Kabupaten Bulungan. Semoga semakin solid, guyub, dan mampu memberi kontribusi positif dalam pembangunan daerah. Saya juga menyampaikan terima kasih karena selama ini warga Jawa telah berperan aktif menjaga situasi Bulungan yang aman dan kondusif,” ujar Kapolda Kaltara.
Kapolda juga memanfaatkan kesempatan ini untuk memberikan penjelasan secara terbuka mengenai berbagai dinamika yang berkembang terkait penegakan hukum kasus narkotika di Kaltara.
Selain itu, Kapolda mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menangkal apabila ada opini dan informasi yang menyesatkan, serta mendukung upaya pemberantasan narkotika secara terbuka dan bertanggung jawab.
“Warga Jawa dikenal dengan semangat guyub rukun dan saling tolong-menolong. Nilai-nilai luhur ini adalah modal sosial penting dalam kehidupan bermasyarakat. Saya percaya, warga Jawa akan terus menjadi mitra strategis Polri dalam menjaga stabilitas keamanan dan mendorong kemajuan Kalimantan Utara,” tutup Kapolda, yang disambut tepuk tangan hangat dari para hadirin. (**/AF)
