IKaeN.id, BALIKPAPAN – Prestasi gemilang kembali diukir oleh jajaran Polda Kalimantan Utara (Kaltara) dalam ajang Kejuaraan Karate Terbuka Piala Panglima Daerah Militer (Pangdam) VI/Mulawarman (MLW) 2025 yang berlangsung 11–13 Juli 2025 di GOR Gelora Patra Balikpapan. Tim Karate Polda Kaltara berhasil memborong 15 medali yang terdiri dari 5 emas, 8 perak dan 2 perunggu.
Kejuaraan yang diikuti oleh ratusan atlet dari berbagai daerah ini menjadi ajang pembuktian semangat juang dan disiplin tinggi para karateka Polri, serta bentuk nyata pembinaan olahraga bela diri di lingkungan Polda Kaltara. Di bawah komando AKP Engko Palita Sihombing, S.H. selaku Ketua Tim Karate, Polda Kaltara mengirimkan kontingen yang terdiri dari anggota Polri lintas satuan dan atlet usia dini binaan internal.
Beberapa peraih medali yang mencuri perhatian di antaranya Brigpol David personel Polresta Bulungan dengan menyabet 1 emas dan 2 perak. Kemudian ada dua personel Satbrimob Polda Kaltara, yaitu Bripda Thersia Otnel yang menyabet 2 perak dan Bripda Nicholas A, 1 perak dan 1 perunggu.
Juga ada personel Polres Tana Tidung, Bripda Chystofel Joshua Gerung dengan meraih 2 perak dan 1 perunggu. Serta Bripda Destrynus Gusti Rannu dari Ditintelkam Polda Kaltara yang meraih 1 emas dan 1 perak.
Sedangkan atlet usia dini seperti Arsya Dhaafila Adeking, Arsyila Dhaafiyah Shaquuena, dan Elzyabria Febri Auriel turut menyumbang medali emas, menunjukkan keberhasilan program pembinaan sejak dini.
Kapolda Kaltara, Irjen Pol. Hary Sudwijanto, S.I.K., M.Si., mengapresiasi capaian ini dan berharap semangat juang serta prestasi para atlet dapat menjadi inspirasi bagi personel lainnya untuk terus mengembangkan potensi, baik di bidang olahraga maupun tugas kepolisian.
Keberhasilan ini juga merefleksikan penerapan nilai PRESISI dalam pembinaan karakter dan fisik anggota Polri, serta menjalin keterlibatan aktif dengan masyarakat melalui pembinaan atlet muda. Sinergi antara pembinaan internal dan dukungan terhadap generasi muda menjadi kekuatan Polda Kaltara dalam mewujudkan Polri yang adaptif, berintegritas, dan inspiratif. (**/AF)