IKaeN.id, TANJUNG SELOR – Tegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan komitmen dalam menghadapi ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) serta berbagai bentuk bencana lainnya, Bupati Bulungan Syarwani, S.Pd., M.Si., pimpin Apel Siaga Penanggulangan Karhutla di Lapangan Agathis, Rabu (13/8/2025).
Apel kesiapsiagaan ini diinisiasi Komando Distrik Militer (Kodim) 0903/Bulungan dengan melibatkan unsur TNI, Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Manggala Agni, instansi vertikal, pemerintah daerah, Badan Usaha Milik Negara BUMN dan Daerah, dunia usaha, serta relawan. Kegiatan ini sekaligus menjadi bagian latihan kesiapsiagaan menghadapi berbagai kontingensi, termasuk bencana alam dan ancaman non-alam.
“Kebakaran hutan dan lahan bukan hanya merugikan secara ekologis dan kesehatan, tetapi juga berdampak pada aktivitas sosial-ekonomi, pendidikan, bahkan hubungan antarwilayah,” ujar Bupati Bulungan, Syarwani.
Syarwani mengingatkan bahwa bentang alam Bulungan yang luas, termasuk lahan gambut yang rentan terbakar, memerlukan kesiapsiagaan dan sinergi lintas sektor. Apel ini, lanjutnya, adalah wujud nyata persatuan berbagai pihak untuk melindungi lingkungan dan memastikan sumber daya siap digunakan secara cepat, tepat, dan terkoordinasi.
Bupati menekankan empat hal penting: memperkuat koordinasi antarlembaga dari tahap pencegahan hingga pemulihan, menyiapkan peralatan dan personel beserta sistem deteksi dini, melibatkan masyarakat melalui sosialisasi berkelanjutan, serta mengutamakan keselamatan petugas di lapangan.
“Keamanan wilayah tidak hanya diukur dari ketiadaan ancaman, tetapi dari seberapa siap kita merespons ketika ancaman itu datang,” tegasnya.
Syarwani menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang berpartisipasi, seraya berharap apel ini bukan sekadar seremonial, melainkan langkah konkret membangun ketangguhan daerah. Ia menutup dengan doa agar segala ikhtiar mendapat perlindungan Tuhan Yang Maha Kuasa. (DKIP/adv)