IKaeN.id, TANJUNG SELOR – Persatuan Purnawirawan Warakawuri TNI/Polri (Pepabri) Kalimantan Utara (Kaltara) dan Bulungan melakukan ziarah dan tabur bunga di Makam Pahlawan Telabang Bangsa, Tanjung Selor Ibu Kota Kaltara pada Selasa (12/9/2023).
Pembina DPD Pepabri Kaltara, Oni Aprianur mengatakan, ziarah dan tabur bunga yang dilakukan oleh pihaknya itu dilakukan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-64 Pepabri yang setiap tahunnya jatuh pada 12 September.
“Selaku insan yang beragama dan kami dari purnawirawan yang notabenenya dari pensiunan TNI/Polri menghormati jasa para pahlawan pejuang bangsa yang telah mendahului kita,” ujarnya usai kegiatan tersebut.
Selain itu, ia juga mengatakan bahwa Pepabri juga selalu mendukung upaya untuk terus terwujudnya persatuan dan kesatuan bangsa. Hal ini sudah tertuang dalam bentuk komitmen dari organisasi ini.
“Apapun program pemerintah yang sifatnya untuk persatuan dan kesatuan serta kemajuan bangsa, pasti akan kami dukung sepenuhnya,” tegas Oni.
Apalagi dalam waktu dekat ini Tanah Air, khususnya Kaltara akan melaksanakan Pemilu serentak tahun 2024. Dalam hal ini, ia menegaskan bahwa Pepabri akan siap memberikan dukungan untuk menyukseskan pesta demokrasi ini.
“Secara organisasi kami di Pepabri ini netral. Tidal boleh mendukung salah satu parpol (partai politik). Termasuk kami juga tidak membolehkan organisasi ini terafiliasi dengan parpol,” tuturnya.
Jika ada yang melakukan itu, dengan tegas ia mengatakan tentu akan ada konsekuensi yang diterima. Karena secara nasional memang yang menjadi penekanan di sini adalah tidak boleh terafiliasi dengan parpol.
“Tapi kalau secara perorangan, itu tidak masalah, sepanjang tidak menggunakan atribut Pepabri,” tuturnya.
Terpisah, Ketua DPC Pepabri Bulungan, Syukurmanto juga mengatakan hal yang sama, yaitu sebagai masyarakat yang baik dan beragama, pihaknya sangat menghormati jasa para pahlawan yang telah lebih dulu gugur untuk mempertahankan NKRI.
Sebagai langkah terbaik ke depan, ia mengingatkan kepada para generasi muda agar dapat menghormati jasa para pahlawan yang telah lebih dulu menghadap kepada-Nya. Karena mereka adalah pejuang sejati yang selalu mempertahankan kedaulatan NKRI.
“Pada prinsipnya, generasi muda merupakan generasi penerus yang memiliki tanggung jawab yang berat, yaitu untuk tetap mempersatukan serta mempertahankan kesatuan dan persatuan NKRI. (KWI/AF)