IKaeN.id, MALINAU – Pengelola, pegiat, anak-anak dan orang tua dari Taman Bacaan Masyarakat (TBM) se-Kecamatan Malinau Utara menggelar perayaan natal bersama, Selasa malam (2/12/2025) bertempat di Gedung GKII Semengaris.
Dalam suka cita perayaan natal bersama ini, turut hadir Ketua Pokja Literasi, Sergius, S.Hut., M.M., yang mewakili sekaligus membacakan sambutan tertulis Bunda Literasi Kabupaten Malinau, Maylenty Wempi, S.E.
Mengawali sambutan, ungkapan penuh syukur disampaikan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Sebab, atas kasih dan penyertaan-Nya, sehingga dapat berkumpul untuk merayakan Natal TBM se-Kecamatan Malinau Utara.
“Ini sebuah perayaan yang bukan hanya mengingatkan kita pada kelahiran Sang Juru Selamat, tetapi juga pada panggilan untuk menghadirkan terang bagi sesama,” ujar Sergius.
TBM, kata pria yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kabupaten Malinau ini, bukan sekadar tempat membaca. TBM adalah rumah belajar, rumah inspirasi, dan rumah pembentukan karakter.
Melalui TBM, lanjutnya, membuka pintu bagi anak-anak dan masyarakat untuk mengenal dunia yang lebih luas, menumbuhkan imajinasi, serta membangun kemampuan literasi yang menjadi fondasi kemajuan.
“Tema Natal tahun ini mengajak kita untuk menyebarkan damai dan kasih. Nilai-nilai itu sejatinya sejalan dengan semangat literasi, karena literasi mengajarkan kita untuk berpikir jernih, berdialog, saling memahami, dan menghargai perbedaan. Dengan membaca, kita belajar menjadi pribadi yang lebih bijak dan penuh kasih,” katanya.
“Saya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh pengelola TBM di Malinau Utara yang dengan penuh dedikasi terus melayani masyarakat, meskipun sering kali di tengah keterbatasan tenaga, fasilitas, dan waktu. Pengabdian Bapak/Ibu merupakan wujud nyata dari terang Natal di tengah komunitas,” tambahnya.
Ke depan, tegasnya, Dinas Perpustakaan berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan TBM melalui peningkatan koleksi, penguatan kapasitas pengelola, serta program-program literasi yang lebih inklusif.
Pihaknya yakin bahwa dengan kolaborasi pemerintah, masyarakat, dan para penggiat literasi, Malinau Utara dapat menjadi kecamatan yang maju literasinya dan sejahtera masyarakatnya.
“Melalui perayaan Natal ini, kiranya setiap kita kembali dikuatkan untuk menghadirkan kasih, harapan, dan terang bagi lingkungan masing-masing. Baik di rumah, sekolah, gereja, maupun di TBM yang kita layani. Selamat merayakan Natal 2025, Tuhan memberkati kita semua,” ucapnya.
Sebelumnya, pada kesempatan itu Belvi, selaku Ketua Ikatan Keluarga Baca Malinau (IKBM) melaporkan bahwa selain dihadiri oleh Pemerintah Kecamatan Malinau Utara, tokoh masyarakat dan tokoh agama, perayaan Natal bersama untuk kali pertama oleh IKBM ini dihadiri 9 TBM se-Kecamatan Malinau Utara. (AF)


