IKaeN.id, TANJUNG SELOR – Partai Demokrat, Sabtu (9/9/2023) genap berusia 22 tahun. Banyak peristiwa yang dialami partai berlambang mercy yang ketuai Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu selama perjalanan puluhan tahun sebagai sebuah organisasi partai politik.
“Kami bersyukur Demokrat sudah berusia 22 tahun, dan kami banyak sekali mendapatkan hikmat dari perjalanan 22 tahun ini,” ujar Dr. Yansen TP, M.Si, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Kalimantan Utara (Kaltara), Sabtu (9/9/2023) di Lapangan Agathis, Tanjung Selor.
Yang pertama, kata Yansen TP yang diwawancara usai menggelar syukuran HUT ke-22 Partai Demokrat dengan menggelar jalan sehat dan senam bersama dengan masyarakat Kaltara, tentu kedewasaan Partai Demokrat sebagai sebuah organisasi partai politik yang menunjukkan jati diri sebagai partai yang konsisten pada prinsip-prinsip perjuangannya.
“Dan kita ketahui, banyak peristiwa yang dialami Partai Demokrat tapi tidak menggoyahkan sedikit pun tekad Demokrat untuk tetap eksis sebagai sebuah organisasi partai yang bertekad terus turut serta dalam mewujudkan pembangunan nasional,” tegas pria dengan akronim nama YTP ini.
Menurut Yansen yang juga diamanahi Partai Demokrat sebagai wakil ketua umum (waketum) ini, tidak bisa dipungkiri bahwa deraan demi deraan yang dihadapi oleh Partai Demokrat selama ini memang boleh dikatakan menyakitkan, tetapi tidak pernah merusak mental kader Demokrat. Tidak membuat cengeng, tapi justru tetap tegar karena berprinsip bahwa proses hidup itu memang harus menghadapi tantangan.
![](http://ikaen.id/wp-content/uploads/2023/09/20230910_215308-1140x570.jpg)
“Saya kira kita semua tahu apa yang dihadapi oleh Partai Demokrat. Ini kita syukuri, tetap eksis, tetap kuat dan kokoh sebagai sebuah organisasi partai politik. Inilah harapan kita,” kata YTP yang saat ini menduduki jabatan sebagai Wakil Gubernur Kaltara.
Kemudian yang tak kalah pentingnya, lanjutnya, Partai Demokrat punya tekad bulat untuk bagaimana menciptakan suasana bangsa pada koridor melihat perjalanan ke depan. Oleh sebab itulah tekad Partai Demokrat itu mewujudkan perubahan dan perbaikan, dalam pengertian bahwa hal-hal yang baik tetap dilanjutkan. Hal-hal yang sekiranya tidak sesuai dengan kebutuhan bangsa ke depan, harus diperbaharui dan diperbaiki.
“Dalam kaitan ini, dan berbagai hal yang dihadapi, Partai Demokrat tetap teguh dalam prinsip ini. Nah ini saya kira yang kami syukuri. Tidak mudah mendapatkan tekad seperti itu. Kita bisa buktikan banyak organisasi-organisasi yang kendur semangatnya, bahkan buntu mentalnya akibat berbagai situasi,” ungkapnya.
“Tapi kita syukuri Partai Demokrat tetap konsisten. Ini sebab semangat dari ketum kami Pak AHY. Walaupun berusia muda, 45 tahun, tetapi beliau menunjukkan jati diri sebagai seorang pemimpin yang saya kira perjalanan ke depan kita harapkan menjadi pemimpin bangsa ini,” harap Bupati Malinau periode 2011-2016 dan 2016-2021 ini.
Oleh sebab itu, YTP berharap ke depan di usia 22 tahun, semakin mematangkan Partai Demokrat bersama kader-kadernya untuk masuk kontestasi pemilu 2024. Sekali lagi dia menegaskan, walaupun menghadapi berbagai situasi yang mendera partainya, tapi tidak membuat pihaknya lemah, malah semakin yakin dan teguh memperjuangkan perubahan dan perbaikan.
“Kita diperhadapkan dengan suasana yang ya boleh dikatakan ‘bencana’ politik katakan begitu, tapi itu tidak membuat kami lemah, tapi justru membuat kami semakin yakin kami tetap harus teguh dalam perjuangan ke depan,” kata Waketum Demokrat kelahiran Pa’Upan, Krayan, Nunukan ini.
“Harapan kami doa masyarakat Kaltara khususnya dan bangsa Indonesia agar kami bisa memberikan yang terbaik untuk kepentingan bangsa dan negara ke depan, terutama dalam kontestasi politik tahun 2024, baik pileg (pemilihan umum legislatif) maupun pilpres (pemilihan umum presiden),” pungkasnya. (AF)